Industri Gaming Lokal Asia mencerminkan spektrum kreativitas dan teknis yang luas, membentang dari game indie yang inovatif dari Vietnam hingga perusahaan game besar yang memproduksi Industri AAA (Triple-A) yang canggih dari Korea Selatan. Kawasan ini adalah pasar gaming terbesar dan paling dinamis di dunia.
Vietnam, misalnya, dikenal sebagai pusat indie game yang berfokus pada kreativitas dan pengembangan mobile game yang ringan dan viral. Sementara itu, Korea Selatan mendominasi pasar massively multiplayer online role-playing games (MMORPG) dan konsol dengan grafis dan narasi kelas dunia (standar AAA).
Kekuatan pasar gaming lokal Asia terletak pada basis pengguna mobile yang sangat besar dan budaya gaming yang mengakar kuat. Hal ini mendorong developer lokal untuk menciptakan konten yang sangat relevan dan sesuai dengan selera regional, yang sulit ditiru oleh studio Barat.
Masa depan industri ini akan didorong oleh konvergensi gaming dengan Web3 (melalui NFT dan Play-to-Earn), serta peningkatan investasi dalam talenta dan teknologi grafis. Negara-negara Asia Tenggara, termasuk Indonesia, memiliki potensi besar untuk meniru model kesuksesan indie game Vietnam sambil terus belajar dari standar teknis Korea.

